Claws News,WASHINGTON – Perbandingan antara kekuatan militer negara-negara BRICS dan G7 menjadi topik yang menarik untuk dianalisis, terutama untuk melihat siapa yang lebih unggul di bidang militer. Meskipun kedua kelompok ini lebih fokus pada aspek ekonomi, keduanya memiliki sejumlah negara besar dan berpengaruh, seperti Amerika Serikat dan Rusia. Saat ini, BRICS tengah mengalami perkembangan pesat dengan merekrut sejumlah anggota baru, dengan total lima negara baru yang bergabung sejak tahun 2023. Tidak hanya itu, BRICS juga sempat menarik perhatian global setelah mengumumkan rencana untuk mengeluarkan mata uang sendiri demi mengurangi ketergantungan pada dolar AS. Sementara itu, G7 yang terdiri dari negara-negara seperti AS, Jepang, Kanada, Inggris, Prancis, Italia, dan Jerman, tetap statis dengan jumlah anggotanya yang tidak berubah.
Perbandingan Kekuatan Militer Negara G7
Kelompok G7, yang didominasi oleh negara-negara maju, dikenal memiliki kekuatan militer yang sangat tangguh. Amerika Serikat menduduki posisi teratas dalam peringkat Global Fire Power 2025, diikuti oleh Inggris di posisi enam, Prancis di posisi tujuh, Jepang di posisi delapan, Italia di posisi sepuluh, dan Jerman di posisi empat belas dari total 145 negara. Ini berarti semua negara anggota G7 berada dalam 15 besar negara dengan kekuatan militer terbesar di dunia pada tahun 2025. Tidak hanya itu, negara-negara G7 juga memiliki kemampuan untuk membangun senjata dan peralatan militer mereka sendiri, seperti tank Leopard buatan Jerman, Challenger dari Inggris, dan Abrams dari AS. Amerika Serikat juga terkenal dengan kekuatan nuklir, pesawat tempur, kapal induk, serta kapal selam nuklir.
Perbandingan Kekuatan Militer Negara BRICS
Di sisi lain, meskipun negara-negara BRICS terdiri dari beberapa negara berkembang seperti Ethiopia, Indonesia, dan Afrika Selatan, kelompok ini tetap memiliki kekuatan militer yang cukup menjanjikan. Rusia, China, dan India menduduki peringkat dua, tiga, dan empat dalam daftar Global Fire Power 2025. Brasil berada di posisi 11, diikuti Indonesia di posisi 13, yang berarti keduanya memiliki kekuatan militer lebih besar dibandingkan dengan Jerman. Selain itu, negara-negara seperti Iran di posisi 16 dan Mesir di posisi 19 juga masuk dalam 20 besar negara dengan kekuatan militer terbesar di dunia. Namun, meskipun BRICS unggul dalam jumlah, kekuatan militer negara-negara ini masih sangat bergantung pada kemampuan tiga negara teratas, yaitu Rusia, China, dan India.
Meskipun begitu, banyak negara BRICS masih bergantung pada senjata dan armada militer dari negara lain, dan belum banyak yang mampu memproduksi dan mengembangkan peralatan militernya sendiri. Meski begitu, kekuatan militer negara-negara BRICS dapat berkembang pesat seiring waktu, dan tidak menutup kemungkinan bahwa mereka suatu saat bisa menyamai atau bahkan mengungguli kekuatan militer G7.