Lebanon Kembali Bergolak: 11 Warga Tewas dalam Serangan Tentara Israel

ClawsNews,BEIRUT – Israel kembali melanggar kesepakatan gencatan senjata dengan Lebanon, dengan menyerang warga Lebanon yang berusaha kembali ke rumah mereka. Dalam serangan tersebut, 11 orang tewas dan 83 lainnya terluka di Lebanon selatan. Menurut laporan Al Jazeera, sejumlah orang yang membawa bendera Hizbullah menyeberangi pagar kawat berduri dan memasuki kota Kfar Kila di selatan Lebanon. Beberapa penduduk setempat menunjukkan tekad kuat untuk kembali ke kampung halaman mereka yang telah diduduki oleh Israel.

Tindak Keras terhadap Warga Sipil

Fatma, seorang wanita asal Meiss el-Jabal, salah satu kota selatan, mengungkapkan, “Kami bertekad untuk kembali ke desa kami – berapapun harga yang harus kami bayar,” seraya berjalan kaki menuju kampung halamannya. Di sisi lain, Mohammed, seorang pria dari Maroun al-Ras, juga menegaskan, “Kami di sini sebagai warga sipil, bukan kelompok bersenjata. Kami adalah penduduk negara ini.”

Beberapa orang terlihat memasuki Maroun al-Ras dan berdiri di hadapan tank-tank Israel yang berjaga di sana.

Serangan Militer Israel dan Korban Jiwa

Tentara Israel melaporkan telah melepaskan tembakan peringatan di sejumlah wilayah di Lebanon selatan setelah mendeteksi ancaman dari individu yang mendekat. Kementerian Kesehatan Lebanon mengonfirmasi bahwa jumlah korban tewas akibat serangan Israel di desa-desa selatan Lebanon kini mencapai 11 orang, sementara 83 lainnya terluka. Para korban tewas dan terluka merupakan warga yang berusaha kembali ke rumah mereka.

Pihak militer Israel mengklaim bahwa beberapa individu yang dianggap menimbulkan ancaman terhadap pasukan mereka telah ditangkap dan sedang diinterogasi, meskipun tidak ada rincian lebih lanjut yang diberikan mengenai identitas atau alasan penangkapan mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *